Jambi - Seorang wartawan di Jambi, bernama Ari, menjadi korban pembacokan karena dituduh memposting konten pada akun palsu di media sosial Instagram. Kejadian itu terjadi pada Kamis (23/3) sore di sebuah bengkel di kawasan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi.
Pelaku membacok korban menggunakan sebilah parang, sehingga korban mengalami luka parah di pergelangan tangan kiri dan harus menjalani operasi serta perawatan intensif di RS Siloam Jambi.
Sebelum kejadian, pelaku menghubungi korban dan mengajak bertemu terkait adanya postingan di media sosial Instagram yang menuduh korban memposting satu isu di akun palsu.
"Dia nuduh saya posting di akun instagram palsu, padahal bukan kita yang posting dan saya nggak tahu siapa yang punya aku fake itu," kata Ari, Sabtu (25/3/2023).
Namun, korban sudah menjelaskan bahwa akun tersebut bukan dia yang pegang atau kelola. Pelaku tetap tidak puas dengan penjelasan tersebut dan kembali mengajak bertemu beberapa kali.
"Aku sudah bilang enggak bisa, tetapi dia tetap nantang kita ngajak ketemu. Nah, waktu itu dia nanya aku di mana, aku bilang la aku di Simpang Kopi, di bengkel," tuturnya.
Akhirnya, pelaku datang bersama empat orang temannya, turun dari sepeda motor, dan langsung melayangkan senjata tajam ke arah korban. Setelah itu, pelaku berusaha melarikan diri, tetapi dikejar oleh warga yang menyaksikan kejadian tersebut.
"Pas dia jarak 1 meter langsung keluarin parang dari bajunya, dia nak bacok kepala aku, aku tangkis, itulah kena tangan," kata Ari.
Kasus ini telah dilaporkan ke Dirreskrimum Polda Jambi dan sedang dalam penyelidikan. Polda Jambi akan menindaklanjuti dan memproses laporan tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku.
